Gelang dari Kruba Bonchum, popular setelah kejadian 13 anak terjebak di gua

#309

Kruba Bonchum (Phra Khuva Boonchum).

Ñāṇasaṁvara (Thai: நாணியுர்; Burma: சானாண்டுவர்) adalah seorang biksu Buddhisme asal Shan dari Tradisi Hutan Thailand, khususnya Tradisi Hutan Thailand Utara yang didirikan oleh Khruba Siwichai. Ia dikenal sebagai Phra Khuva Boonchum atau Khruba Bonchum oleh pengikutnya di Thailand, dan sebagai "Mong Pong Sayadaw" oleh pengikutnya di Burma. Dia terkenal karena Praktik meditasi penyendirinya yang serius, dan dikenal karena retret meditasi penyendirinya di gua-gua di Thailand, Myanmar, dan Laos. Ia dijuluki "biksu tiga negara".

Awal hidupnya, Kruba Bonchum menjabat sebagai kepala biara Wat Phra That Don Ruang (Wat Phra That Don Ruang) di Tachileik, Negara Bagian Shan, Myanmar. Menurut berbagai sumber, Kruba Bonchum sering diundang ke istana kerajaan Bhutan dan Thailand untuk diminta bimbingan dan penerangan.

Pengikutnya termasuk pejabat terkemuka Burma dan pemimpin pemberontak, seperti Khin Nyunt dan Yawd Serk. Sebelum Khin Nyunt jatuh dari kekuasaan, dia menyumbangkan sejumlah besar sumbangan kepada Kruba Bonchum.

Sekitar tahun 2007, pihak berwenang menekan Kruba Bonchum untuk meninggalkan biaranya karena politik. Setelah Revolusi Saffron tahun 2007, Kruba Bonchum dimasukkan dalam daftar pelindung Organisasi Sangha Internasional, yang dipimpin oleh *Penang Sayadaw* yang diasingkan. Selanjutnya, pihak berwenang menekan pengurus biaranya untuk menandatangani surat yang menyatakan bahwa dia tidak diinginkan untuk tinggal di biara. Alhasil, Kruba Bonchun pergi berangkat ke Thailand.

Dia semakin terkenal di Thailand dan Myanmar selama penyelamatan gua Tham Luang dengan memprediksi secara akurat kapan anak-anak yang terperangkap akan ditemukan dan mereka akan ditemukan dalam keadaan hidup.

Pada Agustus 2022, ia jatuh sakit dan harus menerima perawatan medis di Rumah Sakit Bangkok setelah menghabiskan tiga tahun, tiga bulan, dan tiga hari bermeditasi menyendiri di dalam gua. Raja Thailand yang sekarang, Vajiralongkorn, membayar semua biaya perawatan kesehatan Kruba Bonchum, termasuk perawatannya di Rumah Sakit Bangkok.

Gelang yang diblessing oleh Kruba Bonchum ini memiliki manfaat fungsi umum (all around).

Nama Kruba Bonchum menjadi popular setelah kejadian 13 anak yang terperangkap hampir 2 minggu di dalam gua dan menyita perhatian dunia, dimana dia bermeditasi dan berucap bahwa semua anak masih hidup dan ternyata tebakan dia benar.