Mini LP Thuad Logam dari Portan Khiew, sang Dewa Prajurit yang bisa meramal masa depan

#556

Porthan Kiew Kittimai

Wat Hoi Ngo, Pattani

BE 2555 , 5 desember 2012.

Medali Kelopak Teratai Luang Por Tuad, bahan Tembaga yang dihitamkan, batch "Leuan Samana Sak 55" (Promosi Kenaikan Pangkat Biksu ke-55), Dibuat oleh Phor Than Khiew, Wat Huay Ngo. Terdapat kode dan Nomor seri dibelakang yaitu 18616.

Phor Than Khiew dari Wat Huay Ngo, juga dikenal sebagai Phra Khru Anusornkijathorn, dari distrik Khok Pho, provinsi Pattani, meskipun telah meninggal dunia, tetap sangat dihormati dan dipuja oleh para pengikutnya. Rasa hormat ini tidak pernah pudar, membuatnya mendapat gelar "Dewa Prajurit."

Asal usul gelar ini, "Dewa Prajurit," berasal dari pandangan jauh masa depan Phor Than Khiew mengenai berbagai peristiwa di provinsi perbatasan selatan. Ia meramalkan berbagai peristiwa ini sebelumnya dan menciptakan amulet Takrud khusus Luang Por Tuad, mendistribusikannya kepada penduduk setempat sebelum kerusuhan terjadi.

Saat rangkaian peristiwa itu dimulai, tidak ada seorang pun yang mengenakan benda-benda suci atau amulet yang diberkati oleh Phor Than Khiew kehilangan nyawa karena kekerasan. Selain itu, ada beberapa kejadian di mana peluru tidak dapat ditembakkan, tidak dapat menembus, atau meleset sama sekali, dan bahkan ada beberapa orang yang selamat dari ledakan bom tanpa cedera. Sungguh aneh.

Dalam hal praktik spiritual, Phor Than Khiew sangat ketat dan menguasai kitab suci Pali dan studi Buddha, serta melantunkan dan membaca Dhamma. Hasilnya, ia dapat membaca Patimokkha (tata tertib biara) pada masa vassa kelimanya. Awalnya, Ia menjabat sebagai wakil kepala biara Wat Nang O (Wat Bupanimit) sebelum kemudian resmi menjadi kepala biara.

Selama masa ini, Phor Than Khiew menjalin hubungan spiritual yang erat dengan Phra Khru Wisaisophorn (Phra Ajarn Tim), kepala biara Wat Chang Hai. Persahabatan mereka dibangun atas rasa saling menghormati, dan mereka sering saling mengunjungi. Kedua kuil itu tidak berjauhan, dan mereka secara teratur berpartisipasi dalam upacara dan diskusi Dhamma bersama.

Tujuan pembuatan:

Untuk mengumpulkan dana guna membangun tempat tinggal biksu dan merenovasi bangunan di Wat Huay Ngo, Pattani.
Untuk menyumbangkan dana guna membangun aula Luang Por Tuad yang besar di Wat Bang Khun Thian Nok, Chom Thong 19, Bangkok.
Untuk mendukung pendidikan di Mahachulalongkornrajavidyalaya University (MCU), Universitas Buddha di Pattani.