Phra Pidta Kru Wat Nang Chee Neua Takua, berusia 100+ tahun ditemukan dari bawah tanah [Sertifikat Juara]
- Phra Kru Pidtha nuea takua
- Master: LP Ieam
- Kuil: Wat Nang Chee, Bangkok
- Lead Material (timah)
beserta sertifikat amulet juara ke-2 dari kompetisi Taladpanlan Amulet Club di Phan Lan Market, Kom Noi, Nakhon Pathom pada tanggal 2 September 2018.
Wat Nang Chee adalah kuil kuno yang ada sejak zaman era Ayutthaya, siapa yang membangunnya pun sudah tidak dapat diketahui. Ini adalah kuil kecil, dan alasan kenapa di panggil Wat Nang Chee kemungkinan datang dari nama Somdet Phra Rup Sirisopak Mahanaknare, ibunda dari ratu Amarindra di masa pemerintahan raja Buddha Yodfa Chulalok Maharat (King Rama I, 1782-1809), yang mana Somdet Phra Rup Sirisopak melarikan diri dari kerajaan dan menjadi biksuni.
Karena saat era kekuasaan Raja Rama I, terdapat konflik internal antar keluarga kerajaan. Kemudian, saat era kekuasaan raja Nang Klao (Raja Rama III, 1824-1851), kuil ini dianugerahkan menjadi kuil kerajaan dan diberikan kepada Phraya Chodukratchasetthi , dia adalah seorang pekerja perbaikan dan konstruksi, sehingga keahliannya tampak seperti seni seperti yang dimiliki pengrajin Tiongkok. Atapnya biasanya dilapisi ubin berwarna kuning dan hijau. Pintu kuil diukir dengan desain artistik Tiongkok. Mirip dengan Ubosot Wat Thepthida.
Di dalam Wat Nang Chee, di depan aula penahbisan, terdapat empat chedi (stupa atau pagoda) besar, terdapat ruang bawah tanah yang menampung Phra Pidta.
Pembukaan ruang bawah tanah di Wat Nang Chee itu telah terjadi berkali-kali. Namun pembukaan ruang bawah tanah pertama kali terjadi pada masa Perang Indochina, sekitar tahun 1941-1944, dengan para pencuri membobol pagoda untuk mencari harta karun terlebih dahulu.
Pihak kuil melihat bahwa jika dibiarkan tanpa pengawasan akan menjadi jalan bagi penjahat untuk kembali dan melakukannya lagi. Oleh karena itu, ruang bawah tanah dibuka lebih jauh dan digali, amulet timah Buddha ditemukan. Namun kebanyakan adalah Phra Pidtha, dengan berbagai cetakan. Beberapa jenis amulet lainnya termasuk cetakan Naga Prok yang kecil serta cetakan Bodhi. Amulet yang ditemukan adalah bahan timah.
Amulet-amulet yang ditemukan dari galian ini diperkirakan dibuat oleh LP Ieam. Beliau sering diundang untuk upacara blessing di kuil lain sekitaran situ, dan desain amuletnya memiliki kemiripan dengan yang dari penemuan Wat Nang Chee ini.